Pesan Singkat Untuk Mahasiswa Baru

Hari ini kalian lahir ke dunia akademisi yang tidak pernah seindah sinetron-sinetron di tayangan Televisi. Kalian harus keluar dari kotak ekspetasi yang sebelumnya kalian bayangkan tentang dunia kampus yang mungkin begitu asyik dengan kebebasan, atau tentang percintaan belaka. Suara tawa kalian harus lebih lirih dari rintihan, ratap dan tangis penderitaan pribumi. Kalian tidak boleh lagi merengek dan terus memanjakan diri.

Kalian harus berani berlari, jangan mau lagi merangkak untuk menggapai sebuah mimpi. Banyaklah membaca agar pandai menganalisis sebuah data, belajarlah berani untuk melawan ketakutan dalam diri sendiri, karena sebenarnya ketakutan hanya ada dalam fikiran bukan pada tindakan. belajarlah mandiri agar hidup tidak selalu berpangku tangan.

Mintalah kepada bapa-bapa kalian pendidikan resmi dalam hal keadilan, agar kalian tidak dengan mudah dipermainkan. Mintalah untuk diajarkan tentang dasar-dasar ilmu hukum, agar kalian paham bahwa yang salah tidak dapat dibenarkan dan yang benar tidak disalahkan dengan propaganda apapun, serta mintalah untuk diajarkan ilmu politik agar kalian tidak gagap, tidak mudah ditipu dan diadu domba, juga mintalah untuk diajarkan ilmu kepemimpinan, agar kalian bisa memimpin bukan berkuasa.

Jangan mau lagi memakai dan membeli, hari ini adalah ajang kalian untuk mencipta. Sibukkan diri kalian untuk melahirkan sebuah karya yang progresif, tentu buah fikir yang tidak pernah dihamili oleh kepentingan orang lain, baik individu maupun kelompok.

Maksimalkan waktu kosong yang ada ditengah kesibukan kegiatan perkuliahan yang kalian jalani, untuk terus mengisinya dengan hal-hal yang positif. Kalian harus sering terbentur agar dapat terbentuk, fokus dan kembangkan potensi yang ada dalam diri kalian.

Masuklah kedalam organisasi intra maupun ekstra kampus, carilah wadah yang mampu menampung potensi kalian,timbalah ilmu yang ada didalamnya. Perlu kalian sadari bahwa di tiap-tiap kelas di dalam kampus, pembelajaran yang kalian dapatkan hanyalah 35% dari keseluruhan proses pembelajaran, selebihnya yaitu 75% bisa kalian dapatkan di organisasi intra maupun ekstra kampus, atau proses yang kalian bangun sendiri diluar kelas maupun diluar kampus, juga sebagai bentuk proses pencarian jati diri. Semuanya perlu kalian kembalikan kepada proses diri kalian masing-masing, jika kalian menanam kebaikan, keburukan pun akan ikut tumbuh, namun hal tersebut hanyalah sebuah rintangan atas apa yang kalian perjuangkan demi suatu hal kebajikan, kerikil-kerikil yang coba membuat proses berjalan kalian tersendat, teruslah berbuat kebajikan apapun yang terjadi. Namun ketika kalian menanam keburukan, kebaikan tidak akan pernah ikut tumbuh.

Berproseslah dengan cara kalian sendiri dan perlu kalian sadari bahwa kalian bukan lagi seorang siswa, kalian lebih atas segalanya dari seorang siswa dan tugas kalian lebih berat karena manyandang gelar “Maha” tersebut. Kalian jangan lagi mengangguk, kalian harus berani menggeleng, amalkan betul Tri Fungsi mahasiswa yang kalian emban dengan terus memperhatikan Tri Dharmaperguruan tinggi dalam proses pencapaian tujuan seorang mahasiswa.

“Dosen bukan Tuhan, bukan Dewa yang selalu benar, dan mahasiswa bukan kerbau yang selalu tunduk dan patuh.”

Perbanyaklah literasi serta ketahuilah tugas pokok seorang mahasiswa yaitu “membaca buku,” namun jangan hanya sekadar membaca, lebih dari itu kalian harus dapat memahami isi dari setiap buku yang kalian baca, refleksikan juga diskusikan dengan kawan-kawan kalian, coba beradu gagasan dan saling tukar pendapat satu sama lain. kemudian tulislah kembali sesuai dengan pemahaman tentang buku yang kalian baca atau dari diskusi yang kalian lakukan.

“Ilmu itu ibarat hewan liar, dan cara mengikatnya adalah dengan menulis.

~Ali Bin Abi Thalib~.

Kongkow-kongkow bersama teman-teman tidak masalah sebagai waktu refreshing semata, jangan sampai terlena dengan gemerlap kehidupan hedonisme belaka. Kongkow diisi dengan diskusi pun bisa, atau dengan hal-hal yang lebih berfaedah. Memanage waktu juga sangat perlu, agar kalian tetap stabil dan produktif dalam menjalani kehidupan sebagai seorang mahasiswa.

Jadilah mahasiswa yang memang benar-benar mahasiswa. Menegakkan keadilan, membela yang benar bukan yang bayar, serta memperjuangkan hak-hak yang dipersekusi oleh kekuasaan. Mengentikan penindasan dan membawa perubahan yang lebih baik. Peka terhadap kesenjangan sosial baik lokal maupun nasional, bahkan internasional. Banyaklah memberi manfaat bagi sesama, dengan lebih mengutamakan kepentingan umum daripada kepentingan pribadi.

HIDUP MAHASISWA….!!!!

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Di Suatu Kota, Aku Terbakar Sendirian

Dengarlah

Berkunjung Kerumah Iyung