Ditengan Pandemi COVID-19, Universitas Islam Malang (UNISMA) Gelar Seminar Proposal Disertasi Online
Ditengah bencana global pandemi Virus Corona (COVID-19), Universitas Islam Malang (UNISMA) tetap melaksankan ujian disertasi bagi mahasiswa S3 secara online. Hal tersebut dilakukan guna menekan penyebaran Virus Corona di lingkungan kampus UNISMA dan sekitarnya.
Prof. Dr. H. Maskuri, M.Si (Rektor UNISMA) menerangkan bahwa ujian yang dilakukan secara online adalah pilihan terbaik. Ujian tersebut dilakukan dengan protokol 1 majlis dengan bentuk video conference karena memang melihat kondisi yang kurang memunkinkan untuk melakukan ujian secara tatap muka dengan adanya pandemi COVID-19 serta merupakan salah satu bentuk antisipasi dan langkah preventif dalam penyebaran COVID-19 serta untuk saling menjaga kesehatan bersama.
Tentu situasi ini membuat UNISMA untuk meninkatkan konsolidasi dengan para dosen agar mempersiapkan materi lebih baik, termasuk penguasaan pembelajaran dengan mengunakan DARING (Online), imbuh Prof. Maskuri.
Prof. H. Mas’ud Said, MM. P. Hd selaku Direktur Pascasarjana UNISMA juga berpendapat bahwa ujian DARING (Online) dengan Zoom App telah dilaksanan di program Rektor pada mahasiswa UNISMA dapat katakan sangat didukung secara teknis oleh ketersediaan internet atau teknologi. Inovasi ini menjadi bagian dari apa yang biasa sebut sebagai sistem Distance Learning . ia juga mengatakan bahwa teknologi tersebut sangat membantu sekali terutama bagi mahasiswa S3 karena dirasa dapat meningkatkan proses kualitas disertasi dengan konsentrasi yang penuh, baik visual maupun audiovisual sehingga mahasiswa mudah untuk melakukan pembenahan-pembenahan dan juga dirasa efesien dalam pengguaan waktu atau Time Management mahasiswa.
“sistem ini dapat dikatakan efektif, efesien, murah dan juga tidak mengurangi hubungan interpersonal, artinya dapat menjangkau mahasiswa yang berada dikejauhan dalam masa Lockdown karena situasi yang tidak memungkinkan untuk datang ke UNISMA,” jelas Prof. H. Mas’ud Said kepada media.
Imbuhnya, Kekurangan dari sistem tersebut terletak pada mahasiswa yang berada di desa namun tidak memiliki akses yang kuat terhadap signal internet, namun ia juga menambahkan bahwa hal tersebut dapat diselesaikan oleh mahasiswa itu sendiri mengingat jadwal kuliahnya sudah terprogram sehingga mahasiswa dapat mempersiapkan diri terlebih dahulu ketika hendak mengakses sistem DARING (online) tersebut.
Gelobang pertama ujian seminar proposal disertasi dengan sistem online tersebut diikuti oleh 6 mahasiswa program doktoral UNISMA yang dilaksanakan sejak Selasa (7/4/2020) hingga hari kamis (9/4/2020).
Salah satu peserta dalam ujuan disertasi online tesebut yaitu KH. Sholahuddin, mahasiswa S3 di UNISMA merasa sangat terbantu dengan adanya sistem online tersebut. “sudah seharusnya aktifitas pembelajaran virtual tersebut menjadi hal yang familiar dan sesungguhnya ada hikmah dibalik wabah ini,” ujar ketua PCNU Lasem tersebut.
“Corona ini di satu sisi menjadi musibah dan di satu sisi menjadi berkah, juga bagi UNISMA sendiri yang representative, perguruan tinggi yang dimiliki oleh Nahdatul Ulama, sudah barang tentu menjadi pelopor atas proses pembelajaran yang bisa digunakan pada situasi dan kondisi apapun, sehingga berbiaya murah, berdaya guna dan bermaksimal hasil,” imbuh KH. Sholahuddin.
Mahasiswa laiinya yang juga mengikuti ujian online tersebu ialah Firmansyah, salah satu mahasiswa S3 UNISMA jurusan Pendidikan Agama Islam Multikultural asal Medan, sangat mengapresiasi dosen dan pihak kampus dengan adanya kebijakan tersebut, karena menurutnya langkah yang diambil begitu sigap sebagai bentuk antisipasi terhadap penyebaran COVID-19.
“Untuk kualitas seminar proposal online ini saya sangat nyaman karena bisa melihat penguji dan penguji bisa melihat saya dan saya mempresentasikan dengan PPT dan itu ada di aplikasi zoom,” ujar Firmansyah.
Adapun harapan dari Rektor UNISMA Prof. Dr. H. Maskuri, M.Si yaitu agar kedepan UNISMA dapat lebih siap dalam mengimplementasikan pembelajaran di era 4.0 dan kurikulumnya dapat lebih bagus untuk menyongsong kampus merdeka dengan laboratorium yang terus dilengkapi serta dosen lebih siap dan UNISMA siap bersaing.
Komentar